Kamis, 15 November 2007

Maaf ya, Soeharto Lengser Saya Naik

tribun/agus tri harsanto
FOTO BERSAMA - Huang Cia Cia dan manajernya foto bersama dengan Korlip Ahmad Suroso dan reporter Ruri di kantor redaksi Tribun, Kamis (15/11).

Malam Ini Cia Cia Hibur Warga Batam


Maaf ya, Soeharto Lengser Saya Naik


LAGU Ye Liang Tai Piau Wo Te Sin milik Teresa Teng, mengalun merdu dari bibir Huang Cia Cia (24), penyanyi spesialis lagu mandarin dari Surabaya, ketika berkunjung ke kantor Tribun Batam, Kamis (15/11) sore.
"Saya menggelar konser tunggal di Restoran Shangrilla BCS Mall pada Jumat besok (hari ini) mulai pukul 19.00 sampai selesai. Konser ini merupakan konser pertama saya di Batam,"ujarnya.
Konser yang digelar dalam rangka ulang tahun Johny Studio ini juga merupakan konser perdana yang digelar Johny Studio di Batam.
Sejak kecil, gadis asal Surabaya, Jawa Timur, ini memang sudah akrab dengan dunia tarik suara. Kendati banyak mengenal guru musik, Cia Cia, mengaku belajar menyanyi secara otodidak. Ia baru serius mengembangkan bakat menyanyinya setelah tumbangnya (mantan) Presiden Soeharto, penguasa rezim Orde Baru.
"Maaf ya...Jadi, ketika Soeharto lengser, sayalah yang naik,"ujarnya sambil tersenyum. "Maksud saya, karier saya sebagai penyanyi bisa dimulai ketika Soeharto tak lagi berkuasa kan? Tahu sendiri kan kalau budaya Tionghoa maupun keseniannya dilarang berkembang selama Orde Baru,"ujar gadis berambut panjang ini.
Lalu bagaimana Cia Cia ingin mengembangkan kariernya, termasuk menyanyi di Singapura dan Malaysia? Cia Cia mengaku banyak menggali ilmu dari artis-artis mandarin mancanegara yang dikenalnya saat mereka berkunjung ke Indonesia.
"Dari obrolan dengan mereka, saya jadi tahu sampai di mana kemampuan dia dan bagaimana juga mereka menilai kemampuan saya,"papar penyanyi yang sudah menelurkan empat album sejak 2003 ini.
Dari obrolan dan melihat kemampuan mereka, penyanyi yang sudah menjual lebih dari 3.000 kopi (khusus di Medan), ini yakin bisa menyalip artis-artis dari Singapura maupun Malaysia. "Saya yakin bisa menyalip mereka suatu saat nanti,"katanya optimistis.
Untuk menjaga kualitas suaranya, Huang Cia Cia sedikit berbagi tips. Hampir seperti penyanyi pada umumnya, ia tak ingin memakan goreng-gorengan terlalu berlebihan. "Selain itu, mungkin saya jaga stamina aja ya, karena harus berkeliling ke banyak daerah untuk menyanyi,"terangnya.
Nama Huang Cia Cia di Batam dan Kepri sudah sangat dikenal. Banyak warga Tionghoa yang sering menyanyikan lagu-lagu daur ulang yang dinyanyikan Huang Cia Cia dalam berbagai lomba karaoke. "Karena itu, kami memberikan kesempatan bagi warga Batam yang ingin melihat langsung konsernya di Restoran Shangrilla,"kata Kenny Jackson, Public Relation BCS Mall.
"Apalagi Huang Cia Cia bisa dibilang sudah menjadi penyanyi muda yang mampu menorehkan namanya di pentas dunia lagu Mandarin di Indonesia," imbuh Kenny.
Hari ini, Jumat (16/11) pukul 12.00, akan diselenggarakan acara jumpa fans bagi para penggemar Huang Cia Cia di atrium BCS Mall, Baloi, sebelum Huang Cia Cia menggelar konser pada malam harinya. Konser yang akan berlangsung selama 1,5 jam itu nantinya akan memberikan kesempatan bagi para tamu untuk request (meminta) lagu yang mereka inginkan.
"Walaupun bisa request, tapi penonton jangan naik panggung ya, namanya juga konser,"pungkas Kenny.

2 komentar:

den bagus mengatakan...

Pak, bisa minta contact manajemennya Cia Cia? Klo tidak keberatan, mohon agar infonya di email ke mgr_wahyuw@yahoo.com ya. Terima kasih

Unknown mengatakan...

saya coba membantu, coba masuk link ini:
http://indonesianorientalsinger.blog.friendster.com/2007/12/contact-person/